Anak Asuh YKM Khadijah Tadabbur Qalbu dan Alam




Banyuwangi, Jum'at 29 Desember 2023. Mengisi liburan jelang pergantian tahun, pengurus panti asuhan YKM Khadijah NU yang beralamat di Jalan MT Haryono 58 Karangrejo Banyuwangi, menyelenggarakan kegiatan untuk menyenangkan yatim piatu asuhannya.




“Kami mendapat amanah tidak hanya untuk menyenangkan mereka di dunia, tetapi juga bagaimana agar mereka bisa bahagia di akhirat dan berkumpul di surga-Nya. Untuk itu, kami berupaya agar anak asuh bisa menjadi sarjana dan membentuk keluarga sakinah sesuai dengan misi kami. Dalam acara tadabbur qalbu dan alam ini, juga ada kegiatan senang-senang, mengaji, dan pelajaran syariat serta tauhid!” ungkap Hj Ilmiyah, sekretaris LKSA Khadijah, saat membuka kegiatan di Aula YKM Khadijah, Jumat (29/12/2023).





Saat pembukaan, panitia menghadirkan talenta-talenta santriwati MI Darunnajah 2, yaitu Ayya, Hawa, dan Aulia, yang memiliki prestasi dalam pidato bahasa Arab, nasyid, baca puisi, dan tartil. Juga tampil Akbar Rizki Pangestu, murid SDN Sobo, yang belajar ngaji di TPQ Hidayatul Ikhlas, untuk pildacil. Sepekan lalu, ia mengikuti kompetisi di Festival Anak Sholeh Indonesia (FASI) LPPTKA-BKPRMI. Mereka tampil memukau dengan harapan menjadi inspirasi dan motivasi bagi yatim piatu untuk percaya diri dan mengembangkan bakat minatnya.





Ustadz Abd. Rosyid, S.Pd, mengajarkan ilmu thoharoh dan ubudiyah, mulai dari wudhu dan sholat, serta doa perjalanan dan masuk masjid. “Saat di rumah atau musafir, kita perlu ilmu dasar yang berkaitan dengan hal-hal penting dalam menghadapi problema hidup, hingga perhitungan sebagai umat Rasulullah setelah meninggal!” kata assatidz dari Ponpes Al Anwari Kertosari ini.

Usai ishoma, Ustadz Nurul Imam, S.Pd.I, yang sehari-hari menjadi guru SLBN A dan barista kopi di Villa Ijen, menggembleng mereka untuk mau bersusah payah menuntut ilmu dan bekerja keras dengan segala keterbatasan yang ada. “Saya selain tunanetra juga yatim, hingga tinggal di panti YKPTI bersama anak-anak cacat lainnya. Saya sekolah umum hingga sarjana. Kalian yang fisik normal, ayo bangkit mandiri serta mau bersedekah untuk diri maupun orangtua yang sudah meninggal!” tukas youtuber yang menjadi anggota grup musik difabel Al Mumtaz ini, seraya mengafirmasi hadirnya almarhum orangtua untuk menjadi pemicu mewujudkan mimpi.







Usai mengetuk langit di sepertiga malam hingga menyongsong mentari kala dhuha, anak asuh bahu-membahu, sarapan pecel rawon makmoer, lalu naik bus Abiyan untuk berziarah ke makam waliyullah KH Hasan Abdillah Sepanjang Glenmore. “Alhamdulillah, kami kedatangan para nyai yang memuliakan yatim piatu serta mengajarkan ahlussunnah wal jamaah, yakni berziarah seraya tahlil, iktibar, dan sholawatan. Semoga kita semua kelak dikumpulkan di surga bersama waliyullah dan Rasulullah!” tutur KH. Washil Hifdzi, S.Pd.I, yang dijawab amin oleh pengurus seperti Pembina Hj Muzayinah Muslih, Ketua LKSA Hj Miftahul, serta Ketua PC Muslimat Hj Makmullah Harun yang juga anggota DPRD Jatim. Pengasuh didampingi Gus Nadhif.








Kafilah lalu sholat dhuhur di masjid bawah tanah Sidrotul Muntaha Karangharjo, kemudian berenang sambil tadabbur alam di waterpark Umbul Pule, seraya menikmati bekal rujak dan konsumsi dari dermawan. (Aguk/Yeti/JN)